SBNpro – Siantar
Panitia Pemungutan Suara (PPS) se Kota Siantar telah melakukan verifikasi faktual (verfak) terhadap dokumen syarat dukungan bakal pasangan calon (balon) Walikota dan Wakil Walikota Siantar dari jalur perseorangan Hendra Simanjuntak dan Kiswandi.
Dan kemarin, Rabu (10/07/2024), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Siantar gelar rapat pleno rekapitulasi dan perhitungan hasil verifikasi faktual dokumen syarat dukungan Hendra Simanjuntak dan Kiswandi.
Dari rapat pleno kemarin, dinyatakan, 15.012 dokumen syarat dukungan untuk Hendra Simanjuntak dan Kiswandi tidak memenuhi syarat (TMS). Demikian disampaikan Anggota KPU Kota Siantar Chucha Ashari SH, Kamis (11/07/2024).
Sedangkan yang memenuhi syarat (MS), hanya 5.765 dari 20.777 dokumen syarat dukungan yang diverifikasi PPS se Kota Siantar.
Beranjak dai hasil verfak, tutur Chucha, untuk memenuhi syarat dukungan minimal, balon Hendra dan Kiswandi memiliki kekurangan sebesar 14.456 dokumen syarat dukungan dari kebutuhan minimal 20.221 dokumen syarat dukungan.
Sehingga, sebutnya, bila ingin mendapatkan syarat pencalonan, sedikitnya Hendra-Kiswandi harus menyerahkan 14.456 dokumen syarat dukungan dimasa perbaikan. Jumlah dokumen yang diserahkan, boleh lebih dari jumlah kekurangan. Kemudian dokumen itu akan diverifikasi lagi, katanya.
“Kekurangan syarat dukungan (setelah verfak) dapat diserahkan balon perseorangan di masa perbaikan, pada tanggal 13 Juli 2024 hingga 18 Juli 2024,” ucap Chucha.
“Jumlah perbaikan dokumen syarat dukungan, paling sedikit sejumlah kekurangan syarat dukungan dan sebaran. Itu sesuai PKPU 8 tahun 2024 pasal 77,” tambahnya.
Lebih lanjut dikatakan, setelah dokumen syarat dukungan perbaikan diserahkan, KPU akan kembali melakukan vermin terhadap dokumen perbaikan syarat dukungan dimaksud. Vermin dokumen perbaikan akan dilakukan pada 17 Juli 2024 hingga 28 Juli 2024.
Sedangkan verfak terhadap dokumen syarat dukungan perbaikan akan dilakukan, bila hasil vermin tidak kurang dari jumlah kekurangan 14.456 syarat dukungan. Dimana verfak ke 2 akan digelar KPU melalui PPS se Kota Siantar pada 31 Juli 2024 hingga 10 Agustus 2024 mendatang.
Diingatkan Chucha, dokumen yang sudah dinyatakan TMS, tidak dapat diserahkan lagi dimasa perbaikan dokumen syarat dukungan. “Harus dokumen syarat dukungan yang baru,” tandasnya. (*)
Editor: Purba
Discussion about this post