SBNpro – Siantar.
Hendra Pardede anggota DPRD Komisi III Kota Siantar yang juga ketua Tim pemenangan calon Gubernur Sumatra Utara Edy Ramayadi dan Musa Rajeks Shah (Eramas) di Kota Siantar hadir di Kantor Panwaslih Siantar di Jalan Regu, Kecamatan Siantar Sitalasari, Selasa (03/04/18) sore.
Kehadiran Hendra ke Panwaslih terkait kartu calon Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi-Musa Rajeks Shah (ERAMAS) sebagai karcis masuk ke Taman Hewan Siantar menjadi perhatian Panwaslih.
Pengawas pemilu ini beranggapan, pemberian kartu sebagai pengganti tiket itu menyalahi PKPU No 4 tahun 2007.
Disinggung terkait kedatangannya, Hendra Pardede mengatakan hanya klarifikasi.
“Iya hanya klarifikasi dari Panwaslih. Kalau menurut Panwaslih adanya dugaan pelanggaran, jadi tadi kita klarifikasi” ujarnya.
Saat ditanya mengenai hasil klarifikasi, Hendra mengatakan, Hasilnya ada di Panwaslih.
Sementara itu, Ketua Panwaslih Kota Siantar, Junita Lila Sinaga mengatakan, setelah adanya laporan dan temuan pelanggaran.
“Jadi Kemarin ketika ada laporan dan temuan itu langsung kita teliti, kita kaji baru kita Plenokan untuk kita lakukan Klarifikasi terhadap orang-orang yang bertanggung jawab yaitu salah satunya Kordinator Relawan dan Tim Pemenangan. Saat ini klarifikasi,” ucap Junita.
Ada pun hasil dari Klarifikasi tersebut yakni, Pihak Panwaslih sindiri akan kembali mengkaji kembali dari Klarifikasi yang ada dan akan mengecek aturan-aturan mana yang sesuai untuk temukan dan laporan itu, baru nanti Panwaslih akan memplenokan kembali.
“Ketika kita Plenokan sesuai dengan kajian ini, kita bertigah akan Pleno untuk mengambil kata sepakat. Ini apa, atau ini pelanggaran atau tidak dari klarifilasi itu semua,” ungkapnya.
Setelah pihaknya menemukan pelanggaran dan akan meneruskan, kalau itu administrasi akan rujukkan ke KPU, dan kalau itu Pidana akan dirujuk ke Gakumdu.
“Nanti memastikan ini pelanggaran atau tidaknya dari hasil kami bertiga melakukan Pleno. Sesuai fakta dilapangan itu sudah kami sampaikan dan pertanyaan-pertanyaan. Artinya, bahwa fakta-fakta dilapangan itu kita mencek kebenaran-kebenarannya,” tandasnya. (*)
Penulis : Hamzah
Discussion about this post