SBNpro – Siantar
Keberadaan bus Intra dan bus Sentosa di Jalan Patimura (samping Plaza Ramayana), Kelurahan Pahlawan, Kecamatan Siantar Timur, Kota Siantar, menjadi “biang” macat.
Seperti hari ini, Selasa (05/06/18), kemacatan terjadi di Jalan Patimura tersebut. Dampak dari, bus Intra dan bus Sentosa yang kerap mangkal (parkir) disana, untuk menunggu, menaikkan dan menurunkan penumpang.
Bahkan, disalah satu kemacatan yang terjadi hari ini, memicuh keributan antara karyawan Intra dan bus Sentosa dengan pengendara mobil Starlet, yang berketepatan berpenumpang sejumlah wartawan.
Kericuhan terjadi, ketika mobil Starlet berhenti di sisi kiri Jalan Patimura (dari arah Jalan Sutomo) untuk keperluan para wartawan itu, dalam melakukan pengambilan gambar.
Sementara dari belakang, bus Intra juga mau parkir ditempat mobil Starlet tersebut parkir.
Hanya saja, sebut Andika Aritonang, wartawan Metro TV, ia bersama rekannya tidak menuruti kemauan sopir bus Intra yang hendak parkir di tempat mobilnya parkir.
Akibatnya, jalanan pun jadi macat. Sejumlah karyawan bus Intra dan bus Sentosa keluar dari loket, lalu marah-marah kepada Andika Aritonang dan rekannya.
Keributanpun terjadi. Sementara kondisi jalan semakin macat, memaksa sejumlah Polantas turun ke lokasi untuk mengurai kemacatan.
Andika mengatakan, dirinya tidak salah memarkirkan mobil dilokasi itu. Sehingga, tidak ada hak dari pihak bus Intra untuk melarangnya parkir. Karena tidak ada larangan parkir disana.
Malah lanjut Andika, bus Intra yang tidak boleh berada disana. Karena, bus Intra dan Sentosa tidak memiliki izin mangkal (menunggu, menurunkan dan menaikkan penumpang) di Jalan Patimura. Sebab izin yang dimiliki, hanya izin penjualan tiket.
Kemudian, masih menurut Andika, tidak selayaknya bus besar seperti Intra dan Sentosa masuk ke pusat kota. untuk itu, Andika meminta Satlantas Polres Siantar dan Dinas Perhubungan segera menindak bus Intra dan Sentosa.
Editor : Purba
Discussion about this post