SBNpro – Simalungun
Seketika, Jumat pagi (27/07/2018), 5 bocah di Huta Pasar, Nagori (Desa) Pardomuan Nauli, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, Sumut, menjadi yatim piatu.
Hal itu terjadi, pasca ayah dan ibu ke 5 bocah itu tewas, setelah alami kecelakaan lalulintas di di Jalan Lintas Siantar – Perdagangan Km 13 – 13,5, Nagori Senio, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, sekira jam 05.30 WIB.
Pagi itu, ke lima bocah tersebut sedang menanti kedatangan kedua orang tuanya pulang dari berbelanja di Kota Siantar, di rumah mereka.
Namun yang dinanti tak kunjung tiba. Malah ke lima bocah itu spontan menjerit histeris, selepas menerima berita duka, tentang kedua orang tua mereka kecelakaan.
Pagi itu, kedua orang tua ke lima bocah itu, Rudi Robinson Siburian (47 tahun) dan Riama Minar Lumban Gaol (45) berangkat ke Siantar untuk berbelanja, dengan mengendarai sepeda motor BK 2240 TK.
Berbelanja bahan dagangan, berupa sayur-sayuran, ikan dan lainnya, kerap dilakukan pasangan suami istri tersebut.
Hanya saja, disaat kedua korban dalam perjalanan pulang dari Kota Siantar menuju Nagori (Desa) Pardomuan Nauli, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, kecelakaan terjadi.
Ketika itu, sesaat sebelum kejadian di Nagori Senio, Rudi yang sedang membonceng istrinya melaju dari arah Kota Siantar menuju arah Pematang Bandar.
Namun tiba tiba, mobil Pick-up merk Mitsubishi L 300 BK 8465 TO melintas, disebut dengan kecepatan tinggi, dari arah yang sama. Diduga karena kurang hati-hati, mobil Pick-up itu menabrak bagian belakang sepeda motor yang dikendarai Rudi.
Akibat tabrakan itu, membuat Rudi dan istrinya, beserta sepeda motor yang dikendarainya terpental ke badan jalan. Seketika, Riamar Minar Lumban Gaol tewas seketika, sedangkan suaminya tewas diperjalanan, saat hendak dibawa ke rumah sakit.
Kasat Lantas Polres Simalungun , AKP Hendrik Barus, saat di konfirmasi wartawan menyampaikan, kasus kecelakaan lalulintas itu sedang ditangani oleh pihaknya.
Setelah kejadian pengemudi mobil pickup, Junaidi (36) warga Lingkungan Pekan Kerasaan, Kelurahan Kerasaan 1, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun sempat melarikan diri. Namun kemudian diamankan dari rumahnya.
Editor : Purba
Discussion about this post