SBNpro – Siantar
Hanya karena dituduh mencuri anjing, Davit Simangunsong (27) pingsan dibalbal segerombolan orang di rumahnya. Tragisnya, supir angkot itu dipukuli di depan istrinya, Intan Damanik.
Kepada SBNpro, Jumat (02/02/18), Intan mengenang malam brutal yang menimpa suaminya. Rabu malam (31/01/18), segerombolan orang mendatangi rumah mereka. Beberapa saat, suaminya (korban) terlihat masih berbincang dengan segerombolan orang itu. Namun tidak berapa lama, orang-orang brutal itu kembali mengetuk pintu rumah.
Ketika pintu dibuka Intan, tampak seorang dari gerombolan itu memegang pisau mencari korban. Begitu korban datang, seseorang dari mereka menarik korban dan memukul bagian pipi. Korban terjatuh tak sadarkan diri. Kepalanya berdarah menghantam kosen pintu.
“Orang yang datang ke rumah ada satu orang bawa pisau. Suamiku ini, sayang binatang dan suka memberi makan anjing milik pak RT. Karena anjing pak RT itu tidak mau keluar rumah kami, dituduhlah suamiku mencuri padahal tidak ada masalah dengan pak RT,” tutur Intan mengenang peristiwa itu.
Akibat pemukulan itu, saat ini korban dirawat di RSU Djasamen Saragih di ruang Aster No 4. Di mata Intan, selama ini suaminya tidak pernah punya musuh di kampung. Kuat dugaannya, ada orang lain yang mengompori kejadian malam itu.
“Satu hari tidak sadar dan baru tadi malam sadar, sekitar pukul 24.00 WIB sadarnya. Kalau tidak salah ada delapan orang datang ke rumah,” kata Intan.
Atas peristiwa itu, keluarga korban membuat laporan ke polisi, dengan Laporan Polisi Nomor : LP/52/I/2018/SU/STR. Tgl 01 Feb 2018.
Kapolsek Siantar Marihat AKP Rudi Lapian, mengakui korban sudah membuat laporan ke Polres Siantar. Kebenaran soal pengaduan itu juga didukung keterangan KBO Sat Reskrim Ipda Sutari. “Sudah ada. Laporannya semalam sore,” jawabnya.
Penulis : Hamzah
Editor : Sitanggang
Discussion about this post