SBNpro – Siantar.
Ketua Ikatan Pemuda Karya (IPK) Kota Siantar, Mahadin Sitanggang (56), meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Adam Malik Medan. Minggu (08/04/18).
Informasinya, sebelum meninggal dunia, Mahadin yang mendadak mengalami serangan jantung, sempat dilarikan ke Rumah Sakit Vita Insani Kota Siantar. Seperti diakui pengurus IPK Kota Siantar, Ondo Siahaan.
“Sempatnya dirawat di rumah sakit Vita Insani hari Kamis (05/04/18), Jumat (06/04/18) dirujuk ke rumah sakit Kolombia Medan, dan setelah itu dirujuk kembali ke rumah sakit Adam Malik Medan, dan hari Minggu (08/04/18) sekira jam 02.00 WIB, meninggal,” ujar Wakil Sekretaris DPD IPK Kota Siantar itu.
Saat itu Ondo menceritakan bahwa almarhum sempat mengatakan, tetap Solit, baik diintren IPK maupun hubungan eksternal dengan OKP lain harus tetap dibina.
“Beliau (Mahadin Sitanggang) sempat mengatakan, ia menginginkan IPK Bukan Karya Kata, tapi harus Karya Nyata,” ujarnya.
Ondo menyebutkan bahwa almarhum Mahadin Sitanggang meninggalkan satu orang isteri yakni Kristina L Bangun dan tiga orang anak, Agustinus Sitanggang, Eva Sitanggang dan Alfert Sitanggang.
Rencananya, almarhum yang juga merupakan Sekretaris DPRD Kota Siantar, akan dimakamkan di Pangururan, Kabupaten Samosir pada Rabu (11/04/18) mendatang.
Berdasarkan pantauan di rumah duka, yang terletak Jalan Toba No 101, Kelurahan Kristen, Kecamatan Siantar Selatan, tampak beberapa kerabat keluarga menangisi almarhum
Mahadin Sitanggang.
Bukan hanya keluarga, seluruh kader dan simpatisan IPK yang hadir di rumah tampak menunjukkan duka yang amat mendalam. (*)
Penulis : Hamzah
Discussion about this post