SBNpro – Siantar
Tingkat kehadiran hari pertama kerja bagi aparatur sipil negara (ASN) dan penyelenggara negara di Kota Siantar, Selasa (2/1/2018), pasca libur tahun baru, cukup minim.
Malah, sebagai penyelenggara negara, untuk urusan masuk kerja dihari pertama ini diperkirakan, sangat banyak anggota DPRD Kota Siantar yang malas.
Pantauan SBNpro.com sekira jam 10.00 WIB, jam 14.00 WIB dan jam 15.20 WIB, tak ada satupun terlihat anggota dewan yang hadir di gedung DPRD Kota Siantar.
Yang terlihat hanya sejumlah pegawai Sekretariat DPRD Kota Siantar. Bahkan, tiga ruangan komisi tampak tertutup. Baik pintu depan, maupun pintu belakang tiga ruangan komisi itu.
Menyikapi kondisi seperti itu, pemerhati pemerintahan, Rocky Marbun menilai, dengan tidak hadirnya anggota DPRD ke kantornya, merupakan suatu bentuk pembangkangan terhadap kewajiban mereka sebagai anggota dewan, dan terhadap pemerintah atasan.
Sebab, jadwal masuk kerja merupakan keputusan yang ditetapkan pemerintah pusat. Sehingga, tidak layak penyelenggara negara tidak amanah terhadap keputusan tersebut.
Seharusnya, selaku wakil rakyat, anggota dewan itu sebaiknya aktif bekerja. Seperti memantau kondisi arus lalulintas yang cukup macat di kota ini.
Lalu dengan memantau, DPRD dapat memberikan masukan kepada eksekutif, atau membuat aturan, agar macat menjelang tahun baru dan masa tahun baru seperti saat ini, tidak terjadi lagi ditahun berikutnya.
Editpr : Gunawan Purba
Discussion about this post