SBNpro – Siantar
Mulai besok, Selasa (21/04/2020), Pemko Siantar salurkan bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) kepada 15.555 KK (warga) yang ada di Kota Siantar yang terkena dampak Covid-19. Penyaluran dilakukan bertahap selama empat hari.
Demikian dikatakan Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTP2) Covid-19 Kota Siantar, Daniel Siregar selepas rapat koordinasi GTP2 Covid-19 Kota Siantar, di Ruang Data Pemko Siantar, Senin (20/04/2020).
Ditegaskan Daniel, program bantuan berupa sembako yang akan disalurkan sejak besok, akan diberikan kepada warga yang tidak terdaftar sebagai penerima PKH (Program Keluarga Harapan) dan tidak terdaftar sebagai penerima BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) dari pemerintah pusat. “Warga kurang mampu diluar penerima PKH dan BPNT, yang terdampak Covid-19,” tandas Daniel Siregar.
Adapun bantuan paket sembako yang akan disalurkan kepada masyarakat itu berupa, 10 kilogram (Kg) beras, minyak goreng 1 liter, telur 30 butir dan kacang hijau 500 gram.
Penyaluran Sembako Empat Hari
Paket sembako yang akan disalurkan Pemko sejak besok, akan dijadwalkan per dua kecamatan pada setiap harinya. Hari pertama (besok, Selasa (21/04/2020), akan disalurkan kepada warga yang ada di Kecamatan Siantar Sitalasari dan Siantar Barat.
Hari kedua, Rabu (22/04/2020), akan disalurkan kepada warga di Kecamatan Siantar Martoba dan Siantar Marihat. Hari ketiga, Kamis (23/04/2020) akan disalurkan kepada warga Kecamatan Siantar Timur dan Siantar Marimbun. Dan hari keempat, Jumat (24/04/2020), akan disalurkan kepada warga Kecamatan Siantar Utara dan Siantar Selatan.
Sementara, lanjut Daniel, besok penyaluran bantuan akan “dilaunching” di Pemko Siantar. Dimana, mobil pengangkut sembako akan diberangkatkan untuk menyalurkan sembako kepada masyarakat secara langsung.
Tekhnis Penyaluran Bantuan
Sedangkan tekhnis pembagian bantuan sembako dari Pemko Siantar, akan dilakukan dengan cara, mobil pengangkut sembako akan menuju kantor lurah.
Selanjutnya, oleh petugas dari Dinas Sosial, relawan TKSK, pihak kelurahan, Babinsa (Bintara Pembina Desa/TNI) dan Babinkamtibmas (Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat/Polri) disalurkan langsung kepada warga penerima bantuan, sesuai nama dan alamat yang sudah didata dan didaftar.
Lebih lanjut disampaikan Daniel, bila dimasa penyaluran bantuan, petugas pembagi (penyalur) bantuan ada menemukan warga yang tidak layak menerima bantuan, maka saat itu juga bantuan langsung dibatalkan.
Bantuan Diberikan Setiap Bulan
Diinformasikan juga oleh Daniel, bantuan sembako oleh Pemko Siantar akan diberikan setiap bulannya kepada masyarakat yang terkena dampak.
Bantuan akan diberikan setiap bulanya disepanjang tahun 2020 ini, bila Covid-19 masih mewabah dan memberikan dampak luas terhadap perekonomian. Sehingga, jika dampak Covid-19 telah selesai, maka bantuan juga akan dihentikan. “Berdoalah kita supaya Covid-19 ini segera musnah dari bumi ini,” harap Daniel Siregar.
Editor: Purba
Discussion about this post