SBNpro – Siantar
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) gelar psikotes serentak terhadap seluruh bakal calon legislatif (Bacaleg) PDI Perjuangan se Indonesia, mulai dari Bacaleg untuk DPRD kabupaten/kota, DPRD provinsi dan DPR-RI.
Psikotes dibuka secara resmi dari Kota Siantar oleh Ketua Bidang Ideologi DPP PDI Perjuangan Djarot Syaiful Hidayat, Jumat (14/10/2022). Persisnya, psikotes serentak dibuka dari Kantor DPC PDI Perjuangan Siantar, Jalan Ricardo Siahaan. Pembukaan dilakukan secara online (virtual) dan offline.
Pelaksanaan psikotes dibagi dalam 3 gelombang, untuk menguji kecakapan 26 ribu bacaleg dari PDI Perjuangan se Indonesia, hingga 5 Nopember mendatang. Di hari pertama kali ini, 900 Bacaleg yang mengikuti test.
Dari 900 Bacaleg se Indonesia yang ikut test hari ini, 4 Bacaleg diantaranya mengikuti psikotes dari Kantor DPC PDI Perjuangan Siantar. Diantaranya, Denny TH Siahaan, Ferry SP Sinamo, Baren Alijoyo Purba dan Imanuel Lingga. Ke empatnya merupakan Anggota DPRD Siantar.
“Yang sudah terdata di aplikasi Silon (Sistem Pencalonan) kita PDI Perjuangan, angkanya sudah 26.428 orang Bacaleg. Psikotes dilakukan tiap hari, dengan dua putaran,” ucap Djarot Syaiful Hidayat, didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan Siantar Timbul Lingga SH dan Ketua Bapilu DPC PDI Perjuangan Siantar Imron Togi Siregar.
Anggota Komisi IV DPR RI ini menegaskan, psikotes dilakukan untuk mengetahui kemampuan Bacaleg, terutama terkait ideologi bangsa. Hal itu dikelola secara modren. Untuk psikotes, PDI Perjuangan bekerjasama dengan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI).
“Kita memanfaatkan kecanggihan teknologi. Kita bekerjasama dengan HIMPSI (Himpunan Psikologi Indonesia) untuk memotret bakal calon. Kita ingin tahu bagaimana kadar ideologis bacaleg,” ujarnya.
Psikotes ini turut mengukur sejauh mana kemampuan kepemimpinan dan integritas Bacaleg, serta kemampuan bacaleg dalam mengatasi masalah. Jika nilai yang sudah ditentukan partai tidak terpenuhi, maka Bacaleg itu akan gugur.
“Dalam penjaringan ini partai akan betul-betul merekrut Caleg yang berintegritas tangguh. Jadi tidak sembarangan,” katanya.
Dijelaskan Djarot, psikotes kali ini diawasi oleh masing-masing DPD PDI Perjuangan tingkat provinsi. “Jika ada yang mematikan video, maka data yang bersangkutan langsung dicoret dari daftar bacaleg,” tuturnya.
Sementara, pada masa penjaringan, jumlah bacaleg yang diterima 200 persen dari jumlah Calon Legislatif (Caleg) pada setiap daerah pemilihannya (dapil). “Semua Bacaleg harus diakomodir. Sehingga tidak ada perasaan subjektifitas, yang menilai DPP partai,” ujarnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Siantar, Timbul Lingga mengatakan, sejak pendaftaran dibuka, jumlah Bacaleg yang sudah mengajukan diri dan menyerahkan berkas 60 orang. Termasuk Bacaleg perempuan, 18 orang.
Sedangkan Togi Imron Siregar menyampaikan apresiasinya terhadap kehadiran Djarot Saiful, sehingga Kantor DPC PDI Perjuangan Siantar menjadi lokasi pembukaan psikotes Bacaleg secara nasional. (*)
Editor: Purba
Discussion about this post