SBNpro – Siantar
Selayaknya pemenang tender (lelang) Pengelola Kamar Mandi Pasar Horas dan Pasar Dwikora telah diketahui, Jumat (22/12/2017) kemarin. Namun hal itu gagal terjadi, karena rapat penentuan pemenang berujung deadlock.
Dari informasi yang diperoleh SBNpro.com, gagalnya panitia lelang menetapkan pemenang tender, diduga karena ada intervensi dari “petinggi” Pemko Siantar, selaku pemilik Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya (PD PHJ).
Disinyalir, “petinggi” Pemko Siantar meminta Direksi PD PHJ, agar menetapkan orang titipannya yang jadi pemenang lelang Pengelola Kamar Mandi Pasar.
Salah seorang Direksi PD PHJ, yakni, Direktur Keuangan, Fernando Napitupulu tidak menjawab konfirmasi melalui layanan SMS yang dilayangkan SBNpro.com kepadanya, Minggu (24//12/2017). Sebelumnya, saat dihubungi, juga melalui ponselnya, Direktur Keuangan PD PHJ itu tidak “mengangkat” ponselnya.
Sementara itu, dari penelusuran yang dilakukan, terdapat 14 titik kamar mandi di Pasar Horas dan Pasar Dwikora. Dari 14 titik itu, diperkirakan setiap harinya, bisa menghasilkan Rp 5,5 juta per hari.
Editor : Gunawan Purba
Discussion about this post