SBNpro – Rohul.
Seorang penyadap karet, Dasril (50), diserang dua ekor beruang madu di kebun karetnya di Dusun V Lubuk Ulat, Desa Cipang Kiri Hulu, Kecamatan Rokan IV Koto, Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau.
Meski mengalami luka pada bagian paha akibat diserang dua beruang madu yang diprkirakan setinggi sekitar 1,5 meter, Dasril masih mampu pulang sendiri. Demikian informasi dikutip dari datariau.com, pada Selasa (17/04/18).
Diakui anak korban yang bernama Rio, peristiwa penyerangan penyadap karet itu terjadi pada Minggu (15/04/18) pagi.
Saat itu, Dasril akan pergi menyadap karet di kebunnya. Dan seperti biasa pergi ke kebun dengan berjalan kaki untuk menyadap getah karet.
Di tengah perjalanan, belum sempat lagi ayahnya menyadap getah karet, tiba-tiba terdengar suara auman seperti suara beruang.
Tidak jauh dari korban Dasril, ada 2 ekor beruang berwarna hitam yang diduga jenis beruang madu, dan tiba-tiba saja menyerang korban.
Beruang pertama berhasil dihalau, setelah ayahnya melayangkan parang yang dibawanya ke bagian punggung beruang, beruang itupun melarikan diri.
Namun, disaat bersamaan, datang beruang lainnya dan langsung menyerang serta menggigit bagian paha sebelah kiri korban hingga mengalami luka serius.
“Usai menyerang dan melukai paha ayah saya, kedua ekor beruang tersebut langsung pergi,” ungkap Rio.
Dan meski mengalami luka, kata Rio, ayahnya saat itu masih sanggup pulang dengan berjalan kaki sekitar 1 kilometer, dan memakai tongkat.
Setibanya dekat perkampungan, korban Dasril meminta tolong ke warga sekitar dan dibawa ke rumahnya.
Tidak lama kemudian, korban langsung dirujuk ke Rumah Sakit Awal Bros Ujung Batu, untuk mendapatkan penanganan medis.
Atas insiden itu, Rio maupun keluarga Dasril, berharap Pemkab Rohul dan BKSDA Riau secepatnya melakukan perburuan terhadap 2 ekor beruang tersebut.
Sebab, bila 2 ekor beruang tersebut dibiarkan, dikuatirkan mengancam keselamatan warga lain yang sebagian besar merupakan petani karet dan petani sawit, dimana setiap hari mereka harus pergi ke kebun.
“Ayah saya saat ini, sudah dapat penanganan medis di Rumah Sakit Awal Bros Ujung Batu. Hasil pemeriksaan dokter, katanya harus dioperasi, karena ada empat bekas luka gigitan beruang itu,” tandas Rio. (*)
Sumber : datariau.com
Discussion about this post