SBNpro – Siantar
Tragedi Kapal Motor (KM) Sinar Bangun tenggelam di perairan Danau Toba, Senin (18/06/2018), menyisakan duka yang mendalam. Derai air mata, masih terus bercucuran.
Hingga hari ke empat pencarian dilakukan, ratusan korban belum juga berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan. Mukzijat tuhan, menjadi harapan keluarga korban yang belum ditemukan.
Dari ratusan korban yang belum ditemukan, berasal dari berbagai daerah di negeri ini. Dengan latar belakang rencana kehidupan yang berbeda pula. Sebagian diantaranya, ingin menggapai mahligai rumah tangga (menikah).
Informasi yang dihimpun, terdapat tiga pasang kekasih yang sudah menyusun rencana pernikahan. Diantaranya, pasangan Ferry Panggabean dengan kekasihnya, Mei Saragih. Sepasang kekasih warga Kota Siantar ini, akan melangsungkan “lamaran” dibulan ini.
Kemudian pasangan Chrisman Reynold Simarmata dengan tunangannya Juliana, yang berniat melangsungkan pernikahan tahun depan.
Namun sayang, rencana warga Kabupaten Simalubgun itu terancam batal, seiring kisah tragis di Danau Toba turut menyertai mereka.
Sepasang kekasih lainnya, Arif Chandra dan Desi Dwi Wahyuni. Keduanya warga Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan.
Sebelum menjadi korban kapal tenggelam, Arif Chandra dan kekasih hatinya, Desi Dwi Wahyuni telah bertunangan di bulan Desember 2017 yang lalu. Acara tunangan, ditandai dengan “tukar cincin”.
Hal itu, seperti disampaikan saudara sepupu Desi Dwi Wahyuni, Ayu Noverli, Kamis dini har (21/06/2018), di Jalan Dr Wahidin, Kota Siantar.
Persisnya, ketika Ayu bersama suami dan keluarganya yang lain, sedang beristirahat disalah satu cafe, untuk selanjutnya, hendak melakukan perjalanan menuju Raya, Kabupaten Simalungun, guna menunggu kabar Arif dan Desi.
Editor : Purba
Discussion about this post