SBNpro – Siantar
Untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan tentang fotografi, Lensa Project gelar diskusi di Cafe Twentysix, Jalan Senam, Kelurahan Banjar, Kecamatan Siantar Barat, Kota Siantar, Sumatera Utara, Jumat (09/10/2020).
Ada 27 fotografer di Kota Siantar sebagai peserta diskusi. Pada diskusi kemarin, Lensa Project menghadirkan Johnny Siahaan, Yudha Pohan, dan Faisal Reza sebagai narasumber, dan Ricky sebagai moderator.
Narasumber Jhonny Siahaan menyampaikan materi tentang fotografi lanscape. Katanya, hal terpenting yang harus diperhatikan fotografer dalam fotografi lanscafe adalah komposisi dan pencahayaan, yang akan membuat foto menjadi menarik.
Untuk meyakinkan peserta diskusi, Jhonny Siahaan menampilkan foto yang bercerita tentang indahnya Danau Toba. “Pada lanscafe fotografi yang terpenting itu komposisi dan pencahayaannya,” ungkap Jhonny.
Sementara narasumber lainnya, Yudha Pohan mengulas tentang travel fotografi. Yudha yang suka melakukan perjalanan, menampilkan hasil jepretannya kepada peserta. Foto itu diabadikan Yudha dari sejumlah negara yang ia jelajahi.
“Di dalam foto travel ini, setiap pemotret diwajibkan memiliki kepekaan terhadap lingkungan sekitar yang ia kunjungi. Seorang fotografer di wajibkan memiliki asa, rasa dan karsa. Supaya menghasilkan cerita yang baik di dalam foto yang ia petik.” ungkap Yudha Pohan, disela sharing foto travelnya.
Berbeda dengan Jhonny dan Yudha, narasumber Faisal Reza mengisahkan pengalamannya menjadi seorang fotografer. Katanya, semula ia hanya hobby melakukan aktivitas fotografi, saat masih berkuliah di salah satu perguruan tinggi.
Namun hobby fotografi itu, kini menjadi “hoki” (rezeki) baginya dan keluarganya. Semula, lanjut Faisal Reza, awalnya ia hanya belajar dari seniornya di studio foto kampus. Beranjak dari sana, ia berkembang, dan menjadi seorang fotografer profesional.
“Saya awalnya menyukai fotografi tanpa embel-embel apapun, hanya hobby saja. Dari hobi inilah saya bisa menafkahi keluarga saya di rumah hingga saat ini,” ujar Faisal Reza yang sering disapa, Ical.
Pada moment diskusi itu, Erick Profil dari Lensa Project mengatakan, ia bersama peserta diskusi lainnya banyak mendapat ilmu tentang fotografi dari para narasumber.
“Peserta sangat antusias mendengarkan sharing ini, dan ini menjadi kegiatan pertama saat pandemi Covid ini di Pematangsiantar,” tutur Erick.
Kegiatan yang diprakarsai oleh Lensa Project, pihak penyelenggara memberikan voucher diskon 50 persen untuk harga pembuatan foto album dan sertifikat untuk peserta yang hadir. Diskusi para fotografi kemarin terlaksana, juga atas partisipasi Mari Print dan Central Foto. (*)
Editor: Purba
Discussion about this post