SBNpro – Siantar
Tiga organisasi Islam di Kota Siantar, PD Muhammadiyah, PD Aljam’iyatul Washliyah dan PC Nahdlatul Ulama, mengajak ummat Islam menghadiri Tabligh Akbar yang akan digelar di Lapangan Haji Adam Malik, Kota Siantar, Minggu (26/5/2024). Mulai jam 08.00-12.00.WIB.
Kegiatan dengan tema” Esensi dan Urgensi Ukhwah Prespektif Al Quran Dalam Kehidupan Majemuk” itu, menghadirkan penceramah, tokoh nasional, Prof Dr H Abdul Mu’ti M Ed ( Sekjen PP Muhammadiyah) yang juga Guru Besar Bidang Pendidikan Islam UIN.
Ketua Panitia Tabligh Akbar, Fakhrudin Sagala MPd mengatakan, ummat islam diminta hadir tepat waktu. Apalagi di sela-sela kegiatan ada pelayanan kesehatan mata gratis dari Smec.
“Ada juga santunan anak yatim dan snack maupun informasi tentang Universitas Muhammadiyah,” ujar Fakhrudin Sagala MPd didampingi sekretaris panitia Aris SH MH.
Ketua PD Muhammadiyah Pematangsiantar, Ir H Sailan Nasution MM mengatakan, Tabligh Akbar juga menyertakan Pemko Siantar dan MUI Pematangsiantar. Sesuai tema, bertujuan meningkatkan ukhuah Islamiyah dalam kehidupan yang majemuk di Kota Siantar.
“Momen seperti ini harus lebih ditingkatkan. Baik secara kuantitas maupun kualitas. Sehingga, Kota Siantar yang majemuk tetap aman dana kondusif dengan keberagaman. Toleransi tetap terjaga dan terus ditingkatkan,” ujar Ir H Sailan Nasution MM.
Ketua PC Nahdlatul Ulama Pematangsiantar, H Maranaek hasibuan MA mengatakan, selain bernilai syi’ar Islam, Tabligh Akbar Ormas Islam juga diharap meningkatkan kualitas kerukunan warga Kota Siantar yang lebih moderat, inklusif dan berkontribusi positif bagi capaian peningkatan terbaik kota bertoleran di Indonesia.
“Kolaborasi warga bersama pemerintah kota untuk memprogramkan dan mengedepankan kondutifitas kota Siantar yang sehat, sejahtera dan berkualitas dengan Sapangambei Manoktok Hitei atau saling bergotongroyong demi mencapai suatu tujuan yang mulia, merupakan kunci meraih sukses yang diharapkan,” katanya.
M Ishak Hutasuhut, Ketua PD Aljam’iyatul Washliyah Pematangsiantar berharap agar ummat segera beramai-ramai menghadiri Tabligh Akbar yang tentunya untuk menjalin persatuan dan kesatuan menuju kota Siantar yang tetap aman dan kondusif dan jauh dari perpecahan.
“Kota Siantar yang aman dan kondusif harus tetap kita tingkatkan. Melalui tausiah pada Tabligh Akbar, kita akan mendapat pencerahan yang lebih baik,” katanya mengakhiri. (*)
Discussion about this post