SBNpro – Siantar
Netralitas (independensi) Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) pada Pilkada Siantar tahun 2024 ini, diragukan. Baznas diduga berpihak kepada Calon Wali Kota Siantar Susanti Dewayani. Padahal Baznas merupakan lembaga pemerintah non struktural.
Dugaan tidak netral muncul, terkait program kegiatan rehab rumah layak huni yang digelar Baznas Siantar di Jalan Rahkuta Sembiring, Kota Siantar, Kamis 24 Oktober 2024.
Pada kegiatan itu, disinyalir, hanya Susanti Dewayani calon yang diundang. Disebut, Susanti diundang sebagai tokoh muslimah. Sedangkan calon wakil wali kota muslim dan muslimah lainnya, ada yang tidak diundang.
Padahal, sosok Calon Wakil Wali Kota Siantar lainnya, juga merupakan tokoh muslim dan muslimah. Seperti Irwan yang pernah duduk sebagai anggota dewan. Sedangkan Herlina, saat ini memimpin salah satu organisasi perempuan.
Begitu pula dengan Dr Ade Sandrawati Purba SH MH. Ia seorang aktivis perempuan yang peduli dengan nasib anak putus sekolah melalui Yayasan Bidadari. Serta, Ade Purba juga salah satu ketua organisasi gerakan perempuan tingkat Sumatera Utara.
Dengan tidak diundangnya tokoh muslim dan muslimah lainnya yang mencalon, membuat Baznas Siantar terkesan berpihak, dengan memberi kesempatan kepada Susanti untuk meraih simpati masyarakat melalui program rehab rumah layak huni.
Ketua Baznas Kota Siantar, Muslimin Akbar saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp (WA), tidak menjawab konfirmasi yang disampaikan kepadanya. (*)
Discussion about this post