SBNpro – Cimahi.
M Dicki (5), seorang balita di Kota Cimahi, Jawa Barat meninggal dunia setelah dinyatakan positif difteri.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Cimahi dr Fitriani Manan mengatakan Dicky meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di RSHS Kota Bandung, Kamis (1/2) lalu.
Baca juga: Waspadalah! Penyakit Difteri Nyasar Ke Siantar
“Iya meninggal, namanya M Dicki, usiannya lima tahun dua bulan. Alamatnya di Kelurah Cigugur Tengah, Kecamatan Cimahi Tengah,” kata Fitriani via telepon, Selasa (6/2/2018).
Sebelum meninggal di RSHS Bandung, Dicki sempat dilarikan ke klinik dan rumah sakit di Kota Cimahi.
“Tadinya sakit tenggorokan, awalnya berobat di klinik, dirujuk ke RS Kasih Bunda dan ke RS Cibabat. Setelah itu langsung dirujuk ke RSHS,” ungkapnya.
Ia menjelaskan sejak tahun 2017 wilayah Bandung Raya sudah dikepung (wabah difteri) dan ditemukan sejumlah kasus.
“Awal tahun 2018 ini ada dua kasus, kasus pertama meninggal (M Dicki). Satu kasus lagi terdeteksi sekarang sudah dirawat di RSHS bernama Ny Liawati umur 42 tahun warga Kelurahan Utama,” tambahnya.
Baca juga: 5 Kasus Difteri di RSVI Siantar, Berikut Alamat Para Pasiennya, dan ini Kata Dinkes
Sejak Tahun 2017, Dinas Kesehatan Kota Cimahi sudah membuat surat edaran untuk meningkatkan kewaspadaan ke puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya.
Selain itu, pihaknya juga sering melakukan penyuluhan kepada masyarakat, untuk mewaspadai gejala-gejala yang mengarah kepada difteri.
Baca juga: Penyakit Difteri Mewabah, Pemko Siantar Siapkan 5 Langkah Pencegahan
“Daerah disekitar kita sudah ada kasus, makanya dari tahun lalu kita tingkatkan sosialisasi. Kalau misalnya ada yang sakit tenggorokan segera berobat,” pungkasnya. (*)
Discussion about this post