SBNpro – Simalungun.
Sebagai bentuk untuk menyikapi adanya ledakan bom yang terjadi di Surabaya, masyarakat Bandar Kabupaten Simalungun menggelar aksi solidaritas dan doa bersama.
Aksi yang digelar di lapangan Balai Karya Murni Kecamatan Bandar, pada Senin (14/05/18) itu, dirangkai dengan penandatanganan pernyataan sikap menolak segala bentuk radikalisme dan terorisme.
“NKRI harga mati, tolak teroris di Indonesia, perbedaan itu indah. Kita tidak takut teroris, bersama dengan Polri kita dukung melawan teroris yang ada di bumi yang kita cintai ini,” tutur koordinator aksi Frengki Siburian, pada Selasa (15/05/18) pagi.
Kegiatan yang dihadiri dari berbagai elemen masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh adat dan Polsek Perdagangan, beserta seorang anggota DPRD Sumatera Utara tersebut, berjalan dengan baik dan khidmat. (*)
Discussion about this post